Bissmillahirrahmanirrahim..
Assalamualaikum
warahmatullahi wabarakatuh....
Demi Dzat
yang hatiku ada digenggaman-Nya, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah,
dan Muhammad adalah utusan Allah. Semoga keberhakan dan kesehatan selalu
tercurah kepada adikku tercinta. Semoga jalan kehidupan kita selalu terang,
seterang mentari di siang hari yang menuntun kita menuju Surga Illahi.
Aldi Akbar
Fauzi...
Tahukah kamu, apakah hal yang paling
membahagiakan bagi seorang kakak?
Yaitu ketika
melihat adiknya tumbuh besar menjadi manusia dewasa yang senantiasa bermanfaat
untuk lingkungannya. Bahagia tidak terkira ketika melihat adiknya menjadi
pribadi yang mandiri. Melihat, adiknya mulai bisa mengambil keputusan sendiri
tanpa harus didampingi. Pergi sendirian tanpa rasa takut akan tersesat. Belajar
dengan rajin tanpa perintah. Berani mengutarakan pendapat dan mengorganisir
orang lain tanpa rasa canggung dan ragu. Melihat adiknya tumbuh besar, dewasa,
mandiri, dan menjadi seorang yang bermanfaat adalah hal yang paling
membahagiakan bagi seorang kakak. adik yang membuat bangga, sekaligus sumber
tangis dalam keharuan bangga kakak dan orang tua kita..
Aldi Akbar Fauzi...
Hari ini tiba-tiba kakak tersadar, bahwa kamu sungguh telah tumbuh dewasa.
Kamu kini telah berani menatap dunia, kamu sungguh telah siap menyongsong
matahari. Berlari mengejar mimpi-mimpi.
Kini kita hidup dipisahkan jarak, kakak merasa begitu jauh darimu, kamu
sedang menuntut ilmu ditempat yang sungguh istimewa, begitupun kakak, sedang
berusaha menuntaskan tanggung jawab pada orang tua kita. Adikku, kamu punya
hidup dan jalan kehidupan, punya takdir dan garis hidup yang memang harus kamu
hadapi sendiri. Tapi ingat bagaimanapun juga kamu akan selamanya menjadi adikku.
Kamu sampai kapan pun tetap akan menjadi anak dari mamah dan bapak. Maka
prioritaskanlah hidup mu untuk mereka, prioritaskanlah baktimu untuk
membahagiakan mereka, orang tua kita.
Aldi Akbar Fauzi...
Adikku, kamu perlu menyadari bahwa kita bukanlah berasal dari keluarga yang
kaya raya, Bapak selalu kerja membanting tulang, membiarkan tubuhnya hitam
legam terbakar matahari hanya untuk menafkahi mamah dan kita anak-anaknya,
perjuangan bapak sangatlah besar untuk selalu bisa membuat hidup kita
tercukupi, memberikan pendidikan yang baik untuk kita meski sering kali kita
membuatnya kecewa, tapi sebagaimanapun kita membuat Bapak kecewa, dia tetap
memenuhi segala permintaan kita, sungguh suatu hari nanti kita harus bisa
membuatnya bangga, kakak janji, dan kamu pun harus berjanji...
Adikku, kita mempunyai Mamah yang begitu mengagumkan, Mamah yang selalu
berusaha menjadi Mamah terbaik untuk kita, meski sering kali kita membentaknya
dengan kata-kata kasar, menuntut banyak hal yang kita tidak pernah tau bahwa
Mamah selalu putar otak untuk selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk
kita, setiap malam di sujud Mama, dia selalu menangis dan menjerit pada Allah
demi kebahagiaan anak-anaknya, nama kita berdua selalu disebut dalam setiap
doanya, adikku kamu harus ingat, darah tinggi Mama sering kali kumat ketika
mendapat kabar bahwa ada sesuatu yang tidak beres terjadi pada kita, seringkali
juga kita membuat mamah menangis dengan ulah kita, adikku mari kita sama-sama
merubah tangis sedih mamah menjadi tangis haru bahagia karena melihat kita
sukses bersama-sama, kakak yakin bahwa orang tua kita hanya ingin melihat kita
sukses di dunia dan di akhirat kelak agar kita bisa berkumpul bersama-sama di
surga Allah nanti, Aamiin Allohumma Aamiin..
Adikku, aku bukanlah seorang kakak yang baik untukmu, banyak sekali
kekurangan yang aku miliki, tapi aku berharap kamu bisa menjadi seseorang yang
jauh lebih baik dariku, contohlah beberapa hal baik dalam diriku dan jangan
kamu tiru hal yang buruk dari kakak. Kakak yakin bahwa kamu bisa menjadi
kebanggaan keluarga, kamu akan menuntun kita ke jalan yang lebih baik lagi,
belajarlah dengan tekun di sana, buat bangga keluarga, kamu adalah seorang
lelaki, jadilah lelaki yang tangguh dan bertanggung jawab. Jangan lepas untuk
selalu mendoakan Mamah, Bapak dan Kakak di setiap doa-doa mu.
Aldi Akbar Fauzi...
Belajarlah untuk selalu bersyukur atas segala yang kita miliki, jangan
banyak menuntut ini dan itu pada orang tua, adikku harus lebih paham tentang
kemampuan orang tua kita, walaupun kita belum bisa memberi pada mereka
setidaknya kita tidak banyak menuntut, karena kakak yakin bahwa orang tua kita
selalu mengusahakan segala kebutuhan kita.. Belajar hidup prihatin
ya, belajar selalu bersyukur atas berapapun rezeki yang Allah kasih..
Aldi Akbar Fauzi...
4 April 2014 ini tepat 16 tahun usia kamu, kamu sudah lebih dewasa dan
sudah punya kewajiban untuk menjalankan ibadah, Kakak yakin Aldi lebih paham
segalanya, Aldi harus jadi yang terbaik ya... yang betah dan kuat disana, Aldi
harus selalu jadi yang nomor satu, Kakak ga sabar untuk denger semua prestasi
yang bisa Aldi raih, selalu istiqomah dan ikhlas ya.. untuk kado Kakak belum
bisa kasih Aldi apa-apa tapi jangan sedih Inshaa Allah kalo Aldi libur semester
atau libur lebaran nanti Kakak ajak Aldi jalan-jalan, semangat belajar ya!! Jaga konsentrasi belajar, jangan mikirin hal-hal lain yang bisa pecah konsentrasi belajar kamu..
Adikku
yang selalu aku cintai,
Selalu
ada nama mu dalam setiap butiran-butiran doa yang kupanjatkan.
Sungguh
demi Allah yang menakdirkan kita lahir dalam satu rahim yang sama,
yang
menciptakan kita dari benih-benih cinta yang sama.
Aku
akan selalu mencintai dan menyayangimu, satu-satunya Adik yang aku banggakan..
Semoga
Allah senantiasa menjaga mu,
menuntun
mu ke jalan yang diridhoi-Nya,
karena
hanya kepada-Nya lah kamu bisa kutitipkan..
0 komentar:
Posting Komentar